Mars perusahaan bukan sekadar lagu penyemangat biasa, melainkan simbol kuat budaya dan identitas organisasi. Menurut berbagai sumber, mars perusahaan “melambangkan nilai-nilai inti perusahaan” dan mampu membangun budaya kerja yang kohesif serta keterikatan emosional di antara karyawan. Mars yang diciptakan dengan cermat mencerminkan visi dan misi perusahaan, sekaligus mempertegas citra brand di mata karyawan dan publik. Dalam banyak perusahaan, mars rutin dinyanyikan pada acara resmi untuk memupuk rasa kebersamaan dan kebanggaan terhadap perusahaan. Misalnya, Telkomsel memperkenalkan “Mars Telkomsel” pada 2012 yang dibawakan pada momen-momen penting untuk “memupuk rasa cinta terhadap perusahaan”. Dengan demikian, pembuatan mars perusahaan menjadi bagian strategis dalam memperkuat budaya organisasi.
Penerapan lagu mars perusahaan dalam acara formal dapat menguatkan semangat kebersamaan dan identitas kolektif karyawan. Mars perusahaan menjadi media efektif untuk menyampaikan visi/misi dan pesan penting perusahaan secara emosional, baik kepada karyawan maupun masyarakat luas. Berikut ini beberapa manfaat utama pembuatan mars perusahaan:
-
Meningkatkan semangat dan rasa kebersamaan. Saat karyawan menyanyikan mars perusahaan bersama-sama, terbentuk ikatan emosional kuat sebagai satu tim dengan tujuan yang sama. Rasa bangga dan kekompakan ini memperkuat identitas kolektif karyawan.
-
Memperkuat identitas dan citra perusahaan. Lirik dan nada mars yang dirancang sesuai nilai inti perusahaan mempertegas branding internal perusahaan. Mars yang catchy dan relevan membedakan perusahaan Anda dari pesaing, membuat brand lebih mudah diingat oleh karyawan maupun mitra bisnis.
-
Mendorong loyalitas dan motivasi. Irama energik dan lirik inspiratif dalam mars menanamkan persepsi positif tentang tempat kerja. Karyawan merasa dihargai, berkomitmen lebih tinggi, dan cenderung bertahan lebih lama di perusahaan. Dengan kata lain, mars berfungsi sebagai pengikat yang menyelaraskan kepentingan perusahaan dengan kebutuhan karyawan.
-
Menekan turnover dan meningkatkan produktivitas. Kepuasan karyawan yang tumbuh dari kebersamaan melalui mars membantu mengurangi angka keluar-masuk tenaga kerja. Hasilnya, perusahaan meraih efisiensi lebih baik dan produktivitas meningkat secara sejajar dengan keuntungan.
-
Media komunikasi internal yang efektif. Mars menyampaikan nilai dan tujuan perusahaan secara tersirat maupun tersurat. Sebagai bagian strategi komunikasi internal, mars membantu menyatukan pesan manajemen ke semua level karyawan. Komunikasi yang baik meminimalisir konflik internal dan memperkuat citra positif di mata publik.
Proses Pembuatan Mars Perusahaan
Setelah memahami manfaatnya, perusahaan perlu melalui beberapa langkah kreatif dan teknis dalam pembuatan mars secara profesional:
-
Menentukan konsep dan tema. Bentuk tim inti atau pekerjakan konsultan kreatif untuk merumuskan nilai-nilai inti dan tema mars. Kumpulkan input dari pimpinan dan karyawan untuk memastikan lagu nantinya benar-benar selaras dengan visi misi perusahaan.
-
Penulisan lirik. Rancang lirik yang inspiratif dan mudah diingat, mengandung pesan perusahaan. Gunakan bahasa yang positif dan motivasional. Lirik harus mencerminkan budaya serta aspirasi perusahaan agar mudah dihayati karyawan.
-
Komposisi musik. Ciptakan melodi dan aransemen yang energik (biasanya bernada mayor dan tempo cepat) untuk membangkitkan semangat. Pilih gaya musik yang cocok dengan karakter perusahaan – misalnya orkestra modern, pop energik, atau rock ringan – sesuai audiens karyawan.
-
Workshop internal. Lakukan sesi uji coba dengan sampel grup karyawan atau pemangku kepentingan. Dengarkan masukan terhadap lirik dan melodi; revisi jika diperlukan agar lagu benar-benar menjiwai budaya perusahaan. Keterlibatan karyawan di fase ini juga meningkatkan rasa kepemilikan mereka terhadap mars.
-
Produksi rekaman dan video. Libatkan profesional (penyanyi rekaman, audio engineer) untuk proses produksi. Rekam vokal di studio, lakukan mixing dan mastering audio hingga hasil berkualitas tinggi. Jika perlu, produksi video musik atau klip korporat yang menampilkan karyawan dan nilai perusahaan. Menurut salah satu sumber, tahap ini “melewati proses panjang, mulai dari pembuatan melodi dan lirik, aransemen musik, recording vocal, mixing, hingga mastering dan produksi video” yang memerlukan campur tangan profesional. Untuk kebutuhan jasa profesional bisa menghubungi jasa pembuatan lagu CHproduction (klik link).
Contoh Nyata
Beberapa perusahaan besar telah sukses menggunakan mars sebagai bagian brand culture. Mars Telkomsel (2012) misalnya, diperkenalkan untuk acara-acara korporat tertentu dan ternyata berperan penting dalam “transformasi budaya” perusahaan. Lagu ini hanya dibawakan pada momen sakral tertentu untuk membentuk rasa cinta karyawan pada perusahaan. Buku tentang budaya perusahaan bahkan mencatat bahwa penelitian membuktikan adanya hubungan antara keberadaan mars dan upaya membangun budaya perusahaan yang menjadi pemersatu dan pendorong semangat kerja karyawan.
Secara global, bank Federal Bank (India) baru-baru ini merilis corporate anthem “Sacha Hai Dil ka Ye Rishta” yang dinyanyikan oleh para karyawan sendiri. Menurut HR Chief mereka, anthem tersebut “menciptakan sesuatu yang menyentuh setiap orang di Federal Bank,” menyoroti nilai inti organisasi dan merayakan sumber daya manusianya. Inisiatif ini diharapkan “meningkatkan morale dan keterlibatan karyawan” serta kontribusi positif jangka panjang bagi pertumbuhan perusahaan. Contoh lainnya, pendiri IBM Thomas J. Watson bahkan mendorong karyawannya menciptakan berbagai lagu corporate pada dekade 1930-an sebagai alat membangun budaya internal IBM.
Dengan memahami manfaat dan langkah-langkah di atas, setiap organisasi dapat merancang pembuatan mars perusahaan yang efektif. Mars perusahaan berkualitas mampu menyatukan karyawan, menghidupkan budaya perusahaan, dan memperkuat identitas bisnis Anda di mata semua pemangku kepentingan – sehingga tidak hanya menjadi seremonial semata, tetapi investasi strategis dalam perkembangan perusahaan.
Penelitian dan pengalaman praktisi branding serta leadership menunjukkan bahwa corporate anthem (mars perusahaan) efektif meningkatkan loyalitas karyawan, menyampaikan visi/misi, dan memperkuat citra perusahaan. Semua pandangan ini mendukung pentingnya pembuatan mars perusahaan dalam strategi branding dan budaya kerja.
